Pengertian Sumber Belajar
-Sumber belajar (learning resources) adalah semua sumber baik berupa data,
orang dan wujud tertentu yang dapat digunakan oleh peserta didik dalam belajar,
baik secara terpisah maupun secara terkombinasi sehingga mempermudah peserta
didik dalam mencapai tujuan belajar atau mencapai kompetensi tertentu.
-Menurut Dirjen Dikti (1983: 12), sumber belajar
adalah segala sesuatu dan dengan mana seseorang mempelajari sesuatu.
-Degeng (1990: 83) menyebutkan sumber belajar
mencakup semua sumber yang mungkin dapat dipergunakan oleh si-belajar agar
terjadi prilaku belajar. Dalam proses belajar komponen sumber belajar itu
mungkin dimanfaatkan secara tunggal atau secara kombinasi, baik sumber belajar
yang direncanakan maupun sumber belajar yang dimanfaatkan.
-Edgar Dale (1969) seorang ahli
pendidikan mengemukakan sumber belajar adalah, ‘ segala sesuatu yang dapat
dimanfaatkan untuk memfasilitasi belajar seseorang.’ Pendapat lain dikemukakan
oleh -Association Educational Comunication and Tehnology AECT (1977) yaitu ‘
berbagai atau semua sumber baik berupa data, orang dan wujud tertentu yang
dapat digunakan siswa dalam belajar, baik secara terpisah maupun terkombinasi
sehingga mempermudah siswa dalam mencapai tujuan belajar.’
Dalam pemanfaatan sumber belajar, guru mempunyai tanggung
jawab membantu peserta didik belajar agar belajar lebih mudah, lebih lancar,
lebih terarah. Oleh sebab itu guru dituntut untuk memiliki kemampuan khusus
yang berhubungan dengan pemanfaatan sumber belajar. Menurut Ditjend. Dikti
(1983: 38-39), guru harus mampu: (a) Menggunakan sumber belajar dalam kegiatan
pembelajaran sehari-hari. (b) Mengenalkan dan menyajikan sumber belajar. (c)
Menerangkan peranan berbagai sumber belajar dalam pembelajaran. (d) Menyusun
tugas-tugas penggunaan sumber belajar dalam bentuk tingkah laku. (e) Mencari
sendiri bahan dari berbagai sumber. (f) Memilih bahan sesuai dengan prinsip dan
teori belajar. (g) Menilai keefektifan penggunaan sumber belajar sebagai bagian
dari bahan pembelajarannya. (h) Merencanakan kegiatan penggunaan sumber belajar
secara efektif. fungsi sumber belajar adalah :
www.worldmuammar.blogspot.com
www.worldmuammar.blogspot.com
Sumber belajar memiliki fungsi :
1.
Meningkatkan produktivitas pembelajaran dengan jalan: (a) mempercepat
laju belajar dan membantu guru untuk menggunakan waktu secara lebih baik dan
(b) mengurangi beban guru dalam menyajikan informasi, sehingga dapat lebih
banyak membina dan mengembangkan gairah.
2. Memberikan kemungkinan
pembelajaran yang sifatnya lebih individual, dengan cara: (a) mengurangi
kontrol guru yang kaku dan tradisional; dan (b) memberikan kesempatan bagi
siswa untuk berkembang sesuai dengan kemampuannnya.
3. Memberikan
dasar yang lebih ilmiah terhadap pembelajaran dengan cara: (a) perancangan
program pembelajaran yang lebih sistematis; dan (b) pengembangan bahan
pengajaran yang dilandasi oleh penelitian.
4. Lebih memantapkan pembelajaran,
dengan jalan: (a) meningkatkan kemampuan sumber belajar; (b) penyajian
informasi dan bahan secara lebih kongkrit.
5. Memungkinkan belajar secara
seketika, yaitu: (a) mengurangi kesenjangan antara pembelajaran yang bersifat
verbal dan abstrak dengan realitas yang sifatnya kongkrit; (b) memberikan
pengetahuan yang sifatnya langsung.
6. Memungkinkan penyajian
pembelajaran yang lebih luas, dengan menyajikan informasi yang mampu menembus
batas geografis.
Fungsi-fungsi di atas sekaligus menggambarkan tentang alasan dan arti
penting sumber belajar untuk kepentingan proses dan pencapaian hasil
pembelajaran siswa.
Secara garis besarnya, terdapat dua jenis sumber belajar yaitu:
1.
Sumber belajar yang dirancang (learning resources by design), yakni sumber
belajar yang secara khusus dirancang atau dikembangkan sebagai komponen sistem
instruksional untuk memberikan fasilitas belajar yang terarah dan bersifat
formal.
2.
Sumber belajar yang dimanfaatkan(learning resources by utilization),
yaitu sumber belajar yang tidak didesain khusus untuk keperluan pembelajaran
dan keberadaannya dapat ditemukan, diterapkan dan dimanfaatkan untuk keperluan
pembelajaran
Dari kedua macam sumber belajar, sumber-sumber belajar dapat berbentuk:
(1) pesan: informasi, bahan ajar; cerita rakyat, dongeng, hikayat, dan
sebagainya
(2) orang: guru, instruktur, siswa, ahli, nara sumber, tokoh masyarakat,
pimpinan lembaga, tokoh karier
dan sebagainya;
(3) bahan: buku, transparansi, film, slides, gambar, grafik yang dirancang
untuk pembelajaran, relief,
candi, arca, komik, dan
sebagainya;
(4) alat/ perlengkapan: perangkat keras, komputer, radio, televisi,
VCD/DVD, kamera, papan tulis,
generator, mesin, mobil, motor,
alat listrik, obeng dan sebagainya;
(5) pendekatan/ metode/ teknik: disikusi, seminar, pemecahan masalah,
simulasi, permainan, sarasehan,
percakapan biasa, diskusi,
debat, talk shaw dan sejenisnya; dan
(6) lingkungan: ruang kelas, studio, perpustakaan, aula, teman, kebun,
pasar, toko, museum, kantor dan
sebagainya.
Perkembangan Keajaiban dalam Dunia pendidikan Eric Ashby
(1997), seorang pemerhati pendidikan menjelaskan tahap-tahap perkembangan
sumber belajar. Dia membaginya dalam empat tahap sebagai berikut :
Pertama, sumber belajar pra-guru.
Tahap ini, sumber belajar utama adalah orang dalam lingkungan keluarga atau kelompok, sumber lainnya masih sangat langka. Adapun benda yang digunakan berbentuk dedaunan, atau kulit pohon dengan bahan simbol dan isyarat verbal sebagai isi pesannya. Pengetahuan diperoleh lebih banyak dengan cara coba-coba (trial) dan error sehingga hasilnya pun masih sederhana dan mutlak di bawah kontrol orang tua atau anggota keluaga. Ciri khas dari tahap ini sifatnya tertutup dan rahasia.
Tahap ini, sumber belajar utama adalah orang dalam lingkungan keluarga atau kelompok, sumber lainnya masih sangat langka. Adapun benda yang digunakan berbentuk dedaunan, atau kulit pohon dengan bahan simbol dan isyarat verbal sebagai isi pesannya. Pengetahuan diperoleh lebih banyak dengan cara coba-coba (trial) dan error sehingga hasilnya pun masih sederhana dan mutlak di bawah kontrol orang tua atau anggota keluaga. Ciri khas dari tahap ini sifatnya tertutup dan rahasia.
Kedua, lahirnya guru sebagai sumber belajar utama.
Pada tahap inilah cikal bakal adanya sekolah. Perubahan terjadi pada cara pengelolaan, isi ajaran, peran orang, teknik dan lainnya. Jumlahnya masih terbatas dan dominannya peran guru. Begitu pula mutu pengajaran tergantung kualitas guru. Adapun kelebihannya guru dihormati dan kedudukannya tinggi sehingga menentukan keberhasilan pembelajaran. Kelemahannya bahwa jumlah siswa yang dapat dididik masih terbatas dan tugas guru sangat berat.
Pada tahap inilah cikal bakal adanya sekolah. Perubahan terjadi pada cara pengelolaan, isi ajaran, peran orang, teknik dan lainnya. Jumlahnya masih terbatas dan dominannya peran guru. Begitu pula mutu pengajaran tergantung kualitas guru. Adapun kelebihannya guru dihormati dan kedudukannya tinggi sehingga menentukan keberhasilan pembelajaran. Kelemahannya bahwa jumlah siswa yang dapat dididik masih terbatas dan tugas guru sangat berat.
Ketiga, sumber belajar bentuk cetak.
Tugas guru relatif lebih ringan karena adanya sumber belajar cetak. Siswa dapat mempelajari sendiri ketika belum paham. Kelemahannya terkadang penulisan buku belum baik dan isinya sulit dipahami oleh sebagian siswa. Kelebihannya, materi dapat disebarluaskan secara cepat dan luas. Sumber belajar cetak ini meliputi buku, majalah, modul, makalah dan lainnya.
Keempat, sumber belajar produk teknologi komunikasi.
Sumber
ini dikenal dengan istilah audio visual aids yaitu sumber belajar dari bahan
audio (suara), visual (gambar), atau kombinasi dari keduanya dalam sebuah
proses pembelajaran. Istilah lain disebut juga media pendidikan yang biasanya
didesain secara lebih terarah, spesifik dan sesuai dengan perkembangan siswa.
Contoh sumber belajar dalam tahap ini yakni berupa televisi, CD, radio dan OHP.
Tugas guru relatif lebih ringan karena adanya sumber belajar cetak. Siswa dapat mempelajari sendiri ketika belum paham. Kelemahannya terkadang penulisan buku belum baik dan isinya sulit dipahami oleh sebagian siswa. Kelebihannya, materi dapat disebarluaskan secara cepat dan luas. Sumber belajar cetak ini meliputi buku, majalah, modul, makalah dan lainnya.
Keempat, sumber belajar produk teknologi komunikasi.
sumber belajar memang bisa di dapat dari mana saja. termasuk internet
BalasHapus